28 Juli 2022 3:37 pm

Punya Masalah Karang Gigi? Jangan Takut! Cobain Scaling Gigi!

Punya Masalah Karang Gigi? Jangan Takut! Cobain Scaling Gigi!
Memiliki gigi yang sehat tidak lah sulit bila kita rutin merawatnya. Menggosok gigi dua kali sehari dan flossing sangat penting dilakukan setiap hari. Selain menjaga kebersihan gigi secara mandiri di rumah, beberapa perawatan perlu dilakukan untuk mencegah berbagai masalah yang tidak diinginkan. Salah satunya adalah scalling gigi.

Scaling gigi adalah perawatan untuk membersihkan gigi dengan menghilangkan partikel makanan yang ada pada permukaan gigi dan gusi. Perawatan ini juga dapat membersihkan karang gigi.

Seperti yang diketahui, karang gigi sulit dihilangkan hanya dengan menyikat gigi dan flossing. Sebab, bentuknya dapat sangat keras dan terletak di dalam atau garis gusi. Metode ini bisa dilakukan menggunakan alat pengikis manual atau alat pengikis dengan gelombang ultrasonik (ultrasonic scaler).

scaling
scaling

Karang gigi atau tartar itu sendiri adalah tumpukan plak yang menempel dan mengeras pada permukaan gigi. Karang gigi membuat tampilan gigi tampak tidak terawat. Pasalnya, plak yang mengeras cenderung berwarna kusam, bisa berwarna kuning kecokelatan hingga hitam.

Alat ultrasonic scaler akan menghasilkan getaran yang mampu menghancurkan dan merontokkan karang di sela-sela hingga bagian terdalam gigi. Tak hanya itu, alat ini juga dapat membersihkan karang gigi di garis gusi yang sulit dijangkau dengan bulu sikat gigi.

Scaling disarankan setiap enam bulan sekali. Namun untuk kasus yang berat, misalnya ada memiliki gejala penyakit gusi, maka scaling dapat dilakukan sesegera mungkin atau tiga bulan sekali.

Manfaat Scaling Gigi


Selain menghilangkan karang gigi, ada beragam manfaat lain yang bisa didapatkan jika rutin melakukan scaling gigi, yaitu :

1. Menghilangkan bau mulut


Orang yang memiliki karang gigi sangat rentan mengalami bau mulut. Hal ini karena karang gigi menjadi tempat bagi bakteri penyebab bau mulut berkembang biak. Untuk itu, rutinlah melakukan scaling gigi supaya mulut Anda menjadi lebih segar dan bebas bau.

2. Warna gigi menjadi lebih cerah


Karang gigi terbentuk akibat plak yang menempel dan mengeras pada permukaan gigi. Selain membuat tampilan gigi menjadi tidak bagus, karang gigi juga bisa membuat warna gigi berubah menjadi lebih kusam dan terlihat kuning.

3. Mencegah infeksi gusi


Karang gigi yang dibiarkan terlalu lama juga bisa memicu timbulnya radang gusi atau gingivitis. Kondisi ini dapat ditandai dengan gejala berupa gusi bengkak, mudah berdarah, dan terasa sakit.

4. Mengurangi risiko gigi copot


Penyakit gigi dan mulut yang disebabkan oleh karang gigi, terutama infeksi pada gigi dan mulut, akan berujung pada gigi yang tanggal. Kondisi ini bisa menyebabkan sulit untuk mengunyah makanan, serta mengurangi rasa percaya diri.

5. Menurunkan risiko penyakit jantung


Orang dengan kesehatan gigi dan mulut yang buruk memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung. Hal ini karena bakteri yang menumpuk pada karang gigi bisa terbawa oleh darah dan membuat endapan pada pembuh darah koroner di jantung, sehingga memengaruhi kinerja jantung.

Prosedur Scaling Gigi


Proses scalling gigi pada dasarnya aman, meskipun mungkin dapat menimbulkan sedikit rasa tidak nyaman. Lamanya prosedur ini dilakukan tergantung pada jumlah dan tingkat keparahan karang gigi yang Anda miliki.

Berikut ini adalah langkah-langkah yang dilakukan oleh dokter gigi selama prosedur scaling gigi :

  • Dokter akan memeriksa rongga mulut secara keseluruhan dan mengidentifikasi lokasi karang gigi dengan bantuan cermin khusus.
  • Dokter akan memberikan anestesi lokal pada pasien untuk menghilangkan rasa sakit yang mungkin saja muncul saat scaling. Diskusikan dengan dokter bila Anda khawatir perihal pilihan penggunaan anestesi ini.
  • Dokter mulai melakukan pembersihan karang gigi menggunakan alat pengikis ultrasonic scaler. Setelah itu, dokter akan melanjutkan pembersihan menggunakan alat pengikis manual dengan ujung runcing untuk membersihkan karang yang tidak terjangkau alat pengikis ultrasonik.
  • Tahap selanjutnya, dokter akan menyikat gigi pasien dengan sikat gigi elektrik dan menggunakan benang gigi untuk menjangkau plak gigi yang terselip ntar gigi.
  • Setelah dinyatakan bersih dari karang gigi, dokter akan meminta pasien membilas mulut dengan cairan yang mengandung fluoride.

Seberapa sering Anda melakukan scaling gigi tergantung pada kondisi kesehatan gigi Anda. Normalnya, scaling gigi bisa dilakukan setiap 6 bulan sekali. Namun, scaling gigi juga bisa dilakukan lebih sering dari itu jika Anda memiliki penyakit gusi atau berisiko tinggi mengalami penyakit gusi.

Pemulihan Setelah Scaling Gigi


Setelah proses scaling selesai, Anda akan langsung diperbolehkan pulang. Mungkin akan terjadi efek samping scaling gigi, seperti gusi bengkak dan rasa tidak nyaman yang akan hilang setelah beberapa waktu.

Maka dari itu, dokter biasanya akan meminta Anda untuk puasa makan dan minum, minimal 30-60 menit setelah scaling. Bila diperlukan, dokter akan memberi resep obat pereda nyeri untuk meringankan rasa sakit yang mengganggu.

Antibiotik dan obat kumur (mouthwash) juga dapat diresepkan untuk mencegah infeksi dan mempercepat proses penyembuhan. Obat kumur ada banyak macamnya, dan beberapa di antaranya ada yang khusus untuk menargetkan kesehatan gusi Antibiotik harus diminum sesuai dengan aturan dokter.

Jangan menambah atau mengurangi dosis obat sembarangan. Penggunaan antibiotik yang asal-asalan dapat memberikan efek samping berbahaya bagi tubuh Anda.

Risiko Menghindari Scaling Gigi?


Scaling bukan hanya membersihkan gigi dari karang, tetapi juga mencegah kemunculan penyakit. Berikut adalah beberapa risiko penyakit yang disebabkan oleh karang gigi :

1. Masalah gigi


Karang gigi akan menjadi rumah bagi banyak bakteri. Bakteri tersebut juga merupakan penyebab utama bau mulut (halitosis). Bau mulut dapat terjadi karena bakteri jahat di dalam mulut menghasilkan gas sulfur (belerang).

Selain itu, asam yang dikeluarkan oleh bakteri dapat membuat gigi berlubang. Karang gigi juga dapat mengikis tulang penyangga gigi dan menimbulkan gigi goyang bahkan copot.

2. Gingivitis


Karang gigi yang dibiarkan terus-terusan dapat semakin mengeras dan menyebabkan timbulnya radang gusi gingivitis. Kondisi ini membuat gusi meradang, bengkak, dan mudah berdarah. Seiring waktu, karies atau gigi berlubang pun bisa saja terjadi.

3. Periodontitis


Gingivitis yang tidak diobati akan jadi lebih parah dan menyebabkan penyakit gusi (periodntitis). Penyakit ini menyebabkan timbulnya kantong yang membuat jarak antara gusi dan gigi. Ketika kantong tersebut dipenuhi bakteri, sistem kekebalan tubuh secara alami melepaskan zat kimia untuk melawan bakteri tersebut.

Reaksi dari zat kimia yang dilepaskan tubuh dan bakteri dapat merusak tulang gigi. Akhirnya ini menyebabkan tulang, gusi, dan jaringan penopang gusi menjadi hancur.

4. Penyakit jantung


Bakteri yang menyebabkan penyakit gusi (periodontitis) juga dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung. Bakteri yang terkandung dalam karang gigi dapat menginfeksi jaringan penyangga gigi dan dapat menyebar ke seluruh tubuh melalui aliran darah, yang dapat memengaruhi katup jantung.

Apakah Anak-anak Boleh Scaling Gigi?


Tentu saja sama seperti orang dewasa, anak-anak juga mengalami karang gigi ketika gigi susu mereka sudah lengkap. Plak dan karang pada gigi anak biasanya muncul mulai usia enam atau tujuh tahun.

-

Selain karang gigi, anak-anak juga berisiko tinggi terkena karies gigi. Pada usia mereka, anak lebih rentan terkena berbagai masalah pada gigi. Jadi scaling juga dapat mengatasi masalah karang gigi pada anak-anak.

Prosedur scaling tidak memiliki batas usia tertentu. Asalkan anak sudah punya gigi dan giginya memang perlu dibersihkan. Dalam pelaksanaan prosedurnya orang tua sebaiknya berkonsultasi lebih dulu dengan dokter gigi spesialis anak. Hanya dokter gigilah yang dapat memutuskan apakah anak perlu scaling atau tidak.

Dan juga dokter gigi anak yang berpengalaman biasanya lebih paham bagaimana cara membuat anak merasa nyaman selama prosedur berlangsung. Dengan begitu, orang tua tak perlu khawatir mengajak anak ke dokter gigi.
Kontak Kami
081392630833
081228237993
official@fixaherba.id
Bumi Arca Indah Blok 14 nomor 7b Arcawinangun Purwokerto Timur Banyumas
Social Media
Our Payment Partner
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Our Shipping Partner
-
-
-
-
-
-
-
-
-
©- 2022 Fixaherba. All rights reserved.