1. 1. Apa Penyebab Sakit Gigi? 2. 2. Seperti Apa Rasanya Sakit Gigi? 3. 3. Mengapa Sakit Gigi Terasa Lebih Parah Saat Malam? 4. 4. Berapa Lama Sakit Gigi Berlangsung? 5. 5. Apakah Sakit Gigi Bisa Sembuh Sendiri? 6. 6. Rasa Sakit Gigi Mengirimkan Pesan yang Berbeda-beda1. A. Rasa sakit tumpul2. B. Rasa sakit yang tajam 3. C. Sensitivitas terhadap panas dan dingin4. D. Sakit yang berdenyut 7. 7. Disebabkan Peradangan 8. 8. Pemicu Sakit Gigi 9. 9. Dideteksi Sejak Dini & Penanganan
Memang menyakitkan, tapi sakit gigi adalah cara tubuh memberi tahu kamu bahwa kesehatan mulut-mu membutuhkan perhatian. Ada beberapa macam penyebab dari sakit gigi itu sendiri.
Mari kita bahas mengenai 9 fakta menarik tentang sakit gigi yang dapat membantu kamu memahami dan mencari solusi terbaik ketika sakit gigi!
1. Apa Penyebab Sakit Gigi?
Karies akibat gigi berlubang adalah penyebab paling umum sakit gigi. Penyakit gusi, hilangnya tambalan gigi, cedera, atau abses juga bisa menyebabkan sakit gigi. Nyeri yang mungkin kamu rasakan dapat terasa ringan hingga sangat parah.
2. Seperti Apa Rasanya Sakit Gigi?
Rasa sakit yang dirasakan akibat sakit gigi bisa datang dan pergi atau konstan. Tingkat rasa sakit yang kamu rasakan juga mungkin berbeda-beda.
Seringkali merupakan rasa sakit yang tajam dan tiba-tiba, tetapi tergantung pada penyebab rasa sakitnya, mungkin juga terasa seperti sakit tumpul. Namun bila kamu merasa nyeri pada gigi sebaiknya segera periksakan ke dokter gigi.
3. Mengapa Sakit Gigi Terasa Lebih Parah Saat Malam?
Rasa sakit mungkin terasa lebih parah di malam hari karena saat berbaring, gigi Anda mengalami tekanan extra. Rasa sakit yang dirasakan pada siang hari mungkin juga memburuk dan memuncak pada malam hari.
Tentu saja, ini juga bisa bersifat psikologis. Meskipun rasa sakit itu sendiri mungkin tidak berubah, tubuhmu berhenti beraktivitas saat tidur, sehingga pikiranmu hanya fokus pada rasa sakit, dan membuatnya terasa lebih buruk.
4. Berapa Lama Sakit Gigi Berlangsung?
Tidak ada cara untuk mengetahui berapa lama sakit gigi akan berlangsung. Hal ini tergantung pada penyebabnya. Misalnya, jika kamu mengalami iritasi gusi sementara, biasanya akan hilang dengan sendirinya dalam satu atau dua hari.
Namun, jika kamu memiliki karies atau abses, rasa sakitnya mungkin akan datang dan pergi, tetapi tidak akan hilang sepenuhnya.
5. Apakah Sakit Gigi Bisa Sembuh Sendiri?
Sakit gigi dapat sembuh dengan sendirinya pada situasi tertentu. Misalnya, jika kamu mengalami iritasi gusi karena menggigit sesuatu yang keras, kemungkinan rasa tidak nyaman akan hilang dalam satu atau dua hari.
Namun, pada sakit gigi yang sebenarnya, rasa sakit yang berasal dari gigi itu sendiri, biasanya menandakan kamu memiliki masalah kesehatan mulut yang butuh perawatan.
6. Rasa Sakit Gigi Mengirimkan Pesan yang Berbeda-beda
Apa arti dari masing-masing jenis sakit gigi tersebut? Dan bagaimana seharusnya kita merespons setiap jenis sakit gigi tersebut?
A. Rasa sakit tumpul
Sakit gigi yang tumpul dan terus-menerus adalah yang paling umum. Seringkali, kamu akan mengalami sensasi ini saat ada benda, seperti makanan, yang terjepit di gigi atau tersangkut di gusi. Dalam beberapa kasus, nyeri tumpul juga bisa menjadi tanda abses gigi atau kebiasaan menggeretakkan gigi (bruxism).
B. Rasa sakit yang tajam
Seringkali, jenis sakit gigi ini berarti ada yang tidak beres dengan permukaan gigimu. Misalnya, mungkin ada tambalan atau mahkota yang longgar. Jika tidak, rasa sakit yang tajam dapat dikaitkan dengan retakan pada gigi kamu atau tanda keausan yang parah pada enamel gigi.
C. Sensitivitas terhadap panas dan dingin
Pada kasus ini kamu cenderung akan mengunyah di satu sisi mulut saat makan. Sensitivitas gigi ringan bisa disebabkan oleh lapisan enamel yang aus, hal ini mungkin dapat mereeda jika kamu menggunakan pasta gigi khusus untuk gigi sensitif. Dan pada kondisi yang parah dokter gigi juga dapat menentukan pengobatan yang tepat.
D. Sakit yang berdenyut
Sakit gigi yang berdenyut dan sangat parah memerlukan penanganan dokter gigi. Terutama jika sakit gigi disertai dengan gejala lain, seperti gusi yang berubah warna atau berdarah.
Gejala ini sering kali menunjukkan adanya kerusakan pada gigi. Dan bisa disebabkan oleh berbagai masalah seperti, abses gigi, gigi retak, infeksi gusi, tambalan yang rusak, atau mahkota gigi yang longgar.
7. Disebabkan Peradangan
Biasanya, sakit gigi yang disebabkan oleh peradangan erjadi di bagian tengah lunak gigi. Misalnya, gigi berlubang yang tidak diobati sejak awal dapat berkembang menjadi pembusukan gigi, yang dapat menyebabkan gigi kamu menjadi meradang.
8. Pemicu Sakit Gigi
Jika kamu mengalami sakit gigi, ada beberapa makanan dan kebiasaan tertentu yang mungkin menjadi penyebabnya. Beberapa yang paling umum antara lain :
- Menggeretakan gigi
- Mengonsumsi makanan atau minuman yang sangat panas atau dingin
- Memberikan tekanan terlalu kuat pada gigi
- Menggigit sesuatu yang keras
- Mengonsumsi terlalu banyak makanan manis
9. Dideteksi Sejak Dini & Penanganan
Kamu tidak perlu menunggu sampai gigi yang sakit mengganggu aktivitasmu. Dengan mengunjungi dokter gigi secara teratur, kamu dapat memastikan bahwa setiap masalah yang muncul akan diketahui dan ditangani sebelum menjadi masalah yang lebih besar.
Selain itu, kamu juga bisa menyediakan Gumafixa. Obat sakit gigi herbal yang satu ini, sudah tidak diragukan lagi dalam mengatasi berbagai macam sakit gigi dan gusi. Kandungan alaminya tidak menimbulkan efek samping, dan dapat menjaga gigi kamu tetap sehat.
