8 September 2022 9:49 am

Apakah Jumlah Gigi Anda Tidak Sama Dengan Yang Seharusnya? Kenali Kondisi Oligodontia Yang Bersifat Genetik!

Apakah Jumlah Gigi Anda Tidak Sama Dengan Yang Seharusnya? Kenali Kondisi Oligodontia Yang Bersifat Genetik!

Agenesis Gigi


Beberapa orang mengalami kondisi di mana gigi tidak dapat tumbuh, yang merupakan kondisi kelainan pada perkembangan gigi. Mereka tidak memiliki satu atau beberapa gigi permanen, kondisi ini disebut dengan agenesis gigi.

Faktor genetik memiliki pengaruh yang kuat pada agenesis gigi, sebab kondisi ini cenderung diturunkan dalam keluarga dari satu generasi ke generasi lainnya. Agenesis gigi dapat muncul sendiri atau menjadi bagian dari sindrom lain yang menyebabkan kelainan fisik.

Oligodontia


Oligodontia adalah salah satu dari tiga kondisi agenesis gigi. Berdasarkan jumlah gigi yang hilang, pada oligodontia kegagalan perkembangan terjadi pada lebih dari enam gigi. Kondisi ini dapat terjadi pada gigi susu anak-anak, hingga gigi permanen orang dewasa. Namun kejadian pada gigi susu lebih jarang terjadi dibandingkan gigi permanen.

Oligodontia Facts


-

Pemeriksaan rontgen panoramic biasanya dianjurkan ketika anak menginjak usia 6-7 tahun. Dari pemeriksaan ini kondisi oligodontia dapat diketahui sejak dini, apabila ada beberapa gigi permanen yang tidak tumbuh. Kondisi oligodontia bersifat genetik dan beberapa merupakan bagian dari suatu syndrome.

Biasanya anak-anak dengan oligodontia memiliki anggota keluarga dengan hipodonsia atau oligodontia itu sendiri. Akhir-akhir ini kondisi oligodontia lebih umum ditemukan, namun telah dapat dilakukan perawatan dengan mahkota buatan, implant gigi, atau jembatan gigi.

Hal ini karena ilmu kedokteran gigi biasanya fokus pada penyembuhan daripada hanya memahami penyebab dan kasus yang saling berhubungan saja, kata Naif Sinada, DMD, MS, Prostodonsia Ozark di Fayetteville, Arkansas.

Kabar baiknya adalah bahwa oligodontia dapat diatasi. “Tidak akan ada masalah, kecuali sesuatu yang tidak dapat diatasi,” kata Dr. Sinada.

Bagaimana Parents Mengetahui Bila Si Kecil Memiliki Oligodontia?


Pada gigi susu, 20 set gigi pertama biasanya tumbuh pada usia 3 tahun. Sekitar usia 5 dan 6 tahun, gigi susu ini mulai rontok karena gigi permanen mencoba mengambil tempatnya. Semua gigi permanen yang berjumlah 32 umumnya telah tumbuh sepenuhnya di usia 12-14 tahun, kecuali gigi bungsu.

Tetapi jika gigi permanen tidak kunjung tumbuh, maka gigi susu juga tidak akan tanggal atau tidak akan tergantikan, jelas Dr. Sinada.

Jika Parents menyadari gigi si kecil tanggal atau gigi susu tertentu belum tanggal, bawa dia ke dokter gigi anak. Setiap kasus gigi susu yang tanggal bisa cukup unik, jadi tidak ada batas waktu kapan gigi tertentu tanggal atau tumbuh.

Para ahli gigi mengatakan tips paling penting untuk mendeteksi gigi yang tanggal adalah melakukan pemeriksaan rutin tiap enam bulan sekali. (Direkomendasikan anak-anak pergi ke dokter gigi saat berusia satu tahun atau setelah gigi pertama mengalami erupsi.)

Ada beberapa jenis rontgen mulut yang berbeda, tetapi dokter gigi anak biasanya akan merekomendasikan rontgen panoramik, yang dapat memberikan gambaran penuh dari rahang serta gigi atas dan bawah. Tes seperti ini dapat memicu ketakutan anak dan dorongan untuk tidak mau melakukan rontgen.

Jika Parents tidak dapat membujuk si kecil untuk menjalani pemeriksaan, cobalah jadwalkan ulang dengan dokter ketika anak sudah siap. Karena deteksi dini gigi yang hilang sangatlah penting.

Perlu diperhatikan bahwa jika setelah pemeriksaan dokter gigi tidak menyebutkan adanya gigi permanen yang hilang, pastikan untuk kritis dan bertanya — terutama jika Parents memiliki riwayat keluarga. Jangan hanya duduk dan menunggu dokter gigi memberi tahu anda karena sering kali mereka tidak tahu harus berkata apa kepada orang tua pasien.

Kapan Waktunya Untuk Perawatan Oligodontia?


Dengan diagnosis oligodontia, langkah pertama adalah mempersiapkan diri dengan informasi. Sebagian besar pasien akan membutuhkan implan gigi, tetapi spesialis menyarankan untuk pasien yang lebih muda dapat menunggu sampai mereka mencapai pertumbuhan dan perkembangan wajah sepenuhnya.

Maka perawatan pada anak-anak biasanya dilakukan pada akhir usia belasan tahun — untuk mendapatkan solusi permanen. Penanganan juga harus dilakukan oleh prostodontis karena mereka memang dilatih untuk memperbaiki gigi yang hilang.

Jika tidak diobati, oligodontia dapat memengaruhi bentuk wajah, pertumbuhan tulang rahang, dan kemampuan mengunyah. Pada pasien oligodontia yang tidak ditangani, kondisi yang mempengaruhi aktivitas mengunyah itu dapat membuat gigi susu menjadi aus.

Karena gigi susu lebih lemah daripada gigi permanen, gigi susu yang tersisa menjadi sangat lemah sehingga bahkan menggigit apel pun tidak dapat bebas tanpa khawatir tentang cara mengunyah.

Dr. Sinada menyebut mulut sebagai "pintu gerbang menuju tubuh" dan gigi tidak sekedar melakukan tugas mengunyah makanan, tetapi juga salah satu cara pertama orang menilai kita, sehingga gigi — dengan kondisi kekurangannya — dapat menimbulkan efek psikologis juga.

Menurut studi banding di National Library of Medicine, anak-anak dengan oligodontia mengalami efek psikologis negatif yang cukup tinggi dari kondisi tersebut.

Namun kondisi ini sebelumnya lebih condong di golongkan sebagai kebutuhan kosmetik atau penampilan oleh perusahaan asuransi, alih-alih kebutuhan medis. Sehingga banyak keluarga yang kesulitan mendapatkan penanganan untuk anak-anak mereka, karena biaya yang besar.

Kini beberapa negara telah memberikan asuransi kesehatan untuk menanggung prosedur dan layanan untuk kondisi perawatan seperti agenesis gigi, demi membantu para keluarga yang berjuang dengan kondisi finansial akibat dari masalah kesehatan tersebut.

Untuk itu Parents, jangan lupa untuk selalu memantau dan menjaga perkembangan gigi si kecil selama masa pertumbuhannya. Dan tanamkan pada mereka untuk menjaga kesehatan mulutnya sedari dini.
Kontak Kami
081392630833
081228237993
official@fixaherba.id
Bumi Arca Indah Blok 14 nomor 7b Arcawinangun Purwokerto Timur Banyumas
Social Media
Our Payment Partner
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Our Shipping Partner
-
-
-
-
-
-
-
-
-
©- 2022 Fixaherba. All rights reserved.