GUSI BENGKAK

Gusi bengkak merupakan kondisi yang umum terjadi dan bisa disebabkan oleh beberapa faktor.

Gusi terdiri dari jaringan keras berwarna merah muda yang menutupi tulang rahang.

Jaringan tersebut tebal, berserat, dan penuh dengan pembuluh darah. Fungsinya adalah melindungi dan menjaga akar gigi supaya tetap berada pada tempatnya.

Gusi bengkak warnanya akan tampak lebih merah daripada warna merah muda gusi pada normalnya.

Biasanya sering kali membuat iritasi, sensitif, dan sakit. Anda mungkin juga merasakan gusi Anda lebih mudah berdarah saat menyikat gigi atau saat menggunakan benang gigi.

Ada beberapa penyebab mengapa gusi bisa membengkak, termasuk tidak pernah memperhatikan kebersihan mulut hingga plak menumpuk, penyakit gusi, atau abses.

1. Penumpukan Plak

Plak merupakan lapisan lengket berwarna putih yang terdiri dari bakteri dan sisa makanan yang tidak tersikat bersih.

Sisa-sisa ini bisa menyebabkan pembusukan dan peradangan. Seiring waktu, ini bisa berkembang menjadi penyakit gusi. 

Tanda-tanda kebersihan gigi yang buruk bisa termasuk :

2. Penyakit Gusi

Ketika bakteri di dalam mulut menyebabkan infeksi pada jaringan gusi di sekitar gigi, kondisi tersebut dapat menyebabkan peradangan yang bisa mengakibatkan penyakit periodontal.

3. Abses

Abses gigi terjadi akibat berkembangnya bakteri di rongga mulut. Bakteri bisa masuk ke dalam gigi melalui lubang atau retakan di gigi penderita.

Abses biasanya terbentuk di sekitar akar gigi atau di sekitar jaringan gusi yang menyebabkan pembentukan kantong berisi nanah.

Gejala dari abses gigi bisa meliputi :

Ketika gejala sakit gusi muncul dan menimbulkan rasa nyeri, perlu segera dilakukan pengobatan agar infeksi tidak menjalar ke bagian yang lain.

Berikut, ada beberapa cara sederhana di rumah yang bisa dilakukan sebagai pertolongan pertama untuk meredakan nyeri sementara, di antaranya adalah :

1. Berkumur dengan air garam.

Buatlah larutan untuk berkumur dengan mencampur 1 sendok teh garam dengan segelas air hangat.

2. Minyak cengkeh.

Mengoleskan minyak cengkeh pada gusi bisa mengurangi rasa sakit dan pembengkakan.

3. Obat pereda nyeri.

Obat pereda nyeri yang dijual bebas, seperti ibuprofen atau acetaminophen, dapat membantu mengurangi sakit pada gusi.

4. Sikat gigi dengan hati-hati.

Sikat lembut bagian gusi yang sakit, bengkak, atau berdarah.

Selain itu, menghindari makanan yang bisa mengiritasi atau melukai gusi juga dapat membantu proses penyembuhan, misalnya :

1. Makanan asam, seperti buah jeruk dan tomat.

2. Makanan keras atau yang bisa melukai, seperti keripik, dan kacang-kacangan.

3. Makanan pedas, seperti yang mengandung cabai dan lainnya.

Gusi yang bengkak bisa menjadi pertanda masalah kesehatan mulut yang perlu ditangani dengan serius.

Membiarkan gusi yang bengkak tanpa pengobatan dapat mengakibatkan kondisi yang lebih serius, seperti :

1. Perkembangan infeksi

Gusi yang bengkak bisa menjadi pintu masuk bagi bakteri ke dalam tubuh. Infeksi ini bisa menyebar dan memengaruhi struktur gigi, gusi, bahkan tulang rahang.

2. Gingivitis atau periodontitis

Jika gusi yang bengkak disebabkan oleh infeksi bakteri dan dibiarkan tanpa pengobatan, ini bisa berkembang menjadi gingivitis (peradangan gusi) yang lebih parah atau periodontitis (peradangan pada jaringan pendukung gigi).

3. Kerusakan gigi

Gusi yang bengkak bisa menjadi tanda masalah yang lebih dalam, seperti kerusakan pada akar gigi atau karies. Jika tidak diobati, kondisi ini dapat menyebabkan gigi tanggal.

4. Rasa sakit yang lebih parah

Gusi yang bengkak seringkali menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, dan jika dibiarkan, rasa sakit ini bisa menjadi lebih parah.

5. Kesehatan tubuh terpengaruh

Kondisi mulut yang buruk dapat memiliki dampak pada kesehatan umum, karena infeksi yang tidak diobati dapat menyebar ke bagian lain dalam tubuh.

Penting untuk tidak mengabaikan gusi yang bengkak. Tindakan preventif dan perawatan yang tepat akan membantu mencegah masalah yang lebih serius pada kesehatan mulut dan umum Anda.

Kini telah hadir Gumafixa - Solusi Alami untuk Gusi Bengkak!

Gumafixa terbuat dari Oleum Syzigium Aromatiticum Folium atau biasa di sebut minyak atsiri yang berasal dari daun cengkeh berkualitas tinggi (daun cengkeh yg murni kering matahari, tanpa terbasahi hujan, dan masih berbau harum).

Gumafixa telah terbukti secara tradisional membantu mengatasi gusi bengkak.

Dikemas dengan kekuatan alami eugenol, kandungan utama dari minyak cengkeh, Gumafixa menawarkan solusi yang ampuh dan alami untuk mengurangi peradangan, membunuh bakteri, dan meredakan rasa sakit pada gusi yang bengkak.

Apa yang membuat Gumafixa begitu luar biasa adalah kemampuannya untuk memberikan kenyamanan tanpa risiko efek samping berbahaya yang sering terkait dengan produk kimia.

Tanpa bahan tambahan yang merugikan, Gumafixa memberikan solusi alami yang aman bagi kesehatan mulut Anda.