Mitos tentang sakit gigi adalah keyakinan atau informasi yang salah dan tidak berdasar mengenai penyebab, gejala, atau pengobatan sakit gigi.
Sedangkan Fakta tentang sakit gigi adalah informasi yang akurat dan berdasar mengenai penyebab, gejala, dan pengobatan sakit gigi.
Emangnya, apa aja Mitos dan Fakta tentang sakit gigi?
Mari kita bahas 👇
Berikut beberapa Mitos dan Fakta mengenai sakit gigi yang sering muncul di sekitar kita:
1. Sakit gigi hanya disebabkan oleh gigi berlubang
Pernyataan ini adalah Mitos.
Pada kenyataanya, sakit gigi tidak hanya disebabkan oleh gigi berlubang saja.
Sakit gigi bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk infeksi gusi, gigi bungsu, atau keretakan gigi.
2. Hanya anak-anak yang mengalaminya
Mitos. Tidak hanya anak-anak saja yang bisa mengalami sakit gigi.
Orang dewasa juga bisa mengalami sakit gigi, terutama orang yang suka dengan makanan manis, pedas, dan asam.
Semua kalangan bisa mengalami sakit gigi apabila mereka tidak menjaga kebersihan dan kesehatan gigi.
3. Gigi berlubang cukup dibiarkan bila hanya tersisa akarnya saja
Perlunya perawatan pada gigi yang berlubang.
Jika gigi berlubang tidak dirawat, lama kelamaan gigi dapat patah karena tekanan saat menggigit.
Akar gigi yang terekspos dengan lingkungan gigi dapat menjadi sumber infeksi yang lebih fatal.
4. Sakit Gigi hanya terjadi karena makanan manis
Banyak orang percaya bahwa satu-satunya penyebab sakit gigi adalah karena makanan manis.
Pada kenyataannya Tidak. Sakit Gigi dapat disebabkan oleh berbagai faktor.
Oleh karena itu, penting untuk menjaga kesehatan mulut yang baik, tidak hanya mengandalkan penghindaran makanan manis saja.
5. Hanya Dokter Gigi yang bisa mengobati Sakit Gigi
Seringkali orang terjebak karena percaya bahwa hanya dokter gigi yang bisa mengobati Sakit Gigi.
Meskipun konsultasi dengan dokter gigi sangat penting, ada beberapa perawatan yang bisa dilakukan di rumah.
Perawatan di rumah seperti menggunakan obat pereda nyeri yang umum.
Namun, perlu di ingat bahwa penggunaan obat kimia pereda nyeri dapat menimbulkan ketergantungan.
Anda bisa menggunakan obat herbal apabila tidak ingin ketergantungan dengan obat kimia.
Salah satu pilihan herbal yang dapat dipertimbangkan adalah Gumafixa.
Solusi Herbal Demi Kesehatan Tubuh
Jika Kamu mencari alternatif pengobatan dan produk obat yang aman dan alami, tanpa mengorbankan efektivitas.
Di sinilah Gumafixa hadir sebagai solusi yang lebih aman dan alami.
Gumafixa terbuat dari Oleum Syzigium Aromantiticum Folium atau biasa disebut Minyak Cengkeh, dan Peppermint (tanpa tambahan bahan kimia) yang sudah teruji klinis oleh BPOM.
Bahan herbal ini sudah lama dikenal dapat mengatasi masalah gigi dan mulut, salah satunya gusi bengkak.
Dengan Gumafixa, Kamu bisa merawat kesehatan mulut tanpa khawatir akan efek samping.
Cuma di sini, Kamu bisa mendapatkan konsultasi secara gratis, dan mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai produk Gumafixa!